Rabu, 24 Oktober 2012

Persija Harus Punya Stadion Sendiri



Selamat datang kembali untuk sahabat suka menulis, kali ini suka menulis akan memberikan informasi Jokowi menegaskan Persija harus punya stadion sendiri karena kota atau negara lain pasti memiliki stadion sendiri.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo merencanakan akan membangun stadion sepakbola khusus yang akan menjadi milik Klub Sepakbola Persija Jakarta. Diprediksikan anggaran pembangunan stadion baru itu akan mencapai Rp1,5 triliun.
“Masa klub sepakbola di kota besar seperti ini tidak punya stadion sendiri. Lalu latihannya pakai stadion mana? Kita akan upayakan Persija akan sama dengan klub sepakbola di daerah maupun negara lainnya,” kata Jokowi, sapaan akrabnya, kepada wartawan, di Balaikota DKI, Jakarta, hari ini.
Menurut Jokowi, kota atau negara lain pasti memiliki stadion sendiri, selain digunakan untuk latihan secara rutin, juga bisa digunakan sebagai latih tanding atau pertandingan bersifat nasional maupun internasional. Dengan memiliki stadion sendiri, lanjut dia, kualitas para pemain dan keterampilan teknik semakin meningkat.
Jokowi mencontohkan Klub Real Madrid yang telah memiliki Stadion Santiago Barnabeau. Juga dengan Klub Barcelona yang para pemainnya dapat berlatih di Stadion Camp Nou.
Hanya saja, penyediaan stadion sendiri untuk Persija masih membutuhkan waktu cukup lama. Namun, dipastikan Jokowi, Persija akan bisa menikmati berlatih di stadion sendiri.
Lebih jauh, Jokowi mengakui belum tahu detail rincian penggunaan anggaran sebesar Rp1,5 triliun untuk stadion baru. Dia akan melihat fasilitas apa yang disediakan dalam stadion sehingga harus menelan dana hingga triliunan rupiah.
Senada dengan Jokowi, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan sudah saatnya Klub Persija memiliki rumahnya sendiri. Pihaknya akan membicarakan langsung dengan pihak Persija lahan yang tepat untuk mendirikan stadion tersebut.
“Kami mau membicarakannya, lahan mana yang tepat untuk membangun stadion tersebut. Tapi kalau terkait dana, saya belum bisa bicarakan, karena perintah Gubernur, kami harus hemat-hemat dana,” ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar